Rangkaian LPF -20dB/decDari rangkaian terlihat bahwa sinyal input diparalelkan dengan kapasitor C sehingga sinyal input yang berfrekuensi dibawah frekuensi cut-off akan dilewatkan dan sebaliknya diatas frekuensi cut-off akan digroundkan. Apabila sinyal yang lewat di kapasitor semakin besar frekuensinya maka kapasitansi kapasitor semakin kecil dan sesuai dengan rumus kapasitor terhadap frekuensi seperti berikut.
Rangkaian gambar 219 pada dasarnya adalah rangkaian amplifier karena memakai feedback negatif tetapi rangkaian filter ACL –nya sama dengan satu ( ACL » 1, butterworth filter). Dengan tegangan input Vi maka tegangan di titik A adalah:
Misalkan memakai op-amp ideal maka Ed=0 sehingga Vo = VA Jadi
Berikut, variasi nilai w terhadap nilai wc yang ditunjukkan pada tabel 3. Adapun sket hasil tabel 1 adalah hampir menyamai hasil bode plot simulasi pada gambar 220.
Adapun langkah-langkah perancangan LPF -20dB/dec adalah seperti berikut :
Tabel 3 Besarnya ACL terhadap nilai w pada LPF -20 dB/dec
No.
W
ACL=1/(j(w/wc)+1)
Sudut phasa (deg)
= arctg(b/a)
1
0
1
0
2
0,1 wc
1
-6
3
0,25 wc
0,97
-14
4
0,5 wc
0,89
-27
5
1 wc
0,707
-45
6
2 wc
0,445
-63
7
5 wc
0,2
-79
8
10wc
0,1
-84
Analisa prinsip kerja dari LPF -20 db berdasarkan tegangan input, ouput, frekuensi cutt-of, dan gelombang hasil percobaan
Jawab :
Prinsip kerja dari Low-Pass Filter (LPF) berdasarkan tegangan input, tegangan output, frekuensi cutoff (Fc), dan hasil gelombang dari percobaan.
- Tegangan Input (Vin):
Tegangan output adalah sinyal keluaran dari LPF setelah proses penyaringan. Prinsip kerja LPF adalah untuk melewati komponen frekuensi rendah dari sinyal input dengan amplitudo yang hampir sama dengan masukan, sementara komponen frekuensi tinggi akan dihilangkan atau diattenuasi. Sebagai hasilnya, Vout akan memiliki frekuensi rendah.
Frekuensi cut-off adalah batas frekuensi di mana sinyal input di atas cut-off akan diredam, sedangkan yang di bawah cut-off akan dilewatkan. Pada titik cut-off, amplitudo sinyal secara perlahan berkurang. secara matematis rumusnya, fc = 1/2πRC.
- Gelombang Hasil Percobaan:
- Data Perhitungan
- Jelaskan Pemahaman mengenai LPF dan HPF
LPF, adalah salah satu jenis filter, beroperasi dengan prinsip meredam sinyal frekuensi ketika melebihi nilai frekuensi cut-off dan memungkinkan sinyal melewati jika frekuensinya lebih rendah dari cut-off. Rangkaian LPF terdiri dari komponen-komponen kunci, termasuk resistor, kapasitor, dan operational amplifier (op-amp).
Dalam LPF, resistor disusun secara seri dengan sumber sinyal, sementara kapasitor dipasang secara paralel. LPF berfungsi sebagai filter yang membiarkan komponen frekuensi rendah melewati dan meredam komponen frekuensi tinggi. Rangkaian ini umumnya digunakan dalam berbagai aplikasi seperti pemrosesan sinyal audio dan bidang elektronika untuk menghilangkan komponen frekuensi tinggi yang tidak diinginkan dari sinyal.
b).LPF
High-Pass Filter merupakan salah satu jenis filter, beroperasi dengan prinsip meredam sinyal frekuensi saat sinyal tersebut lebih kecil dari nilai frekuensi cut-off dan membiarkan sinyal melewati jika frekuensinya lebih besar dari cut-off. Rangkaian HPF melibatkan komponen-komponen kunci seperti resistor, kapasitor, dan operational amplifier (op-amp). Berbeda dengan LPF, pada HPF, kapasitor dipasang secara seri dengan sumber sinyal, sementara resistor dipasang secara paralel.
HPF berfungsi sebagai filter yang membiarkan komponen frekuensi tinggi melewati sementara meredam komponen frekuensi rendah. Rangkaian HPF digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti pemrosesan sinyal audio dan sistem elektronika, untuk menghilangkan atau mengurangi komponen frekuensi rendah yang tidak diinginkan dalam sinyal.
Komunikasi Nirkabel:
- Pinsip Kerja: Filter digunakan dalam sistem komunikasi nirkabel untuk membatasi atau mengisolasi rentang frekuensi tertentu, membantu mengurangi interferensi dan meningkatkan kualitas komunikasi.
Pemrosesan Gambar dan Video:
- Prinsip Kerja: Dalam pemrosesan gambar dan video, filter digunakan untuk meningkatkan kualitas gambar atau mengurangi noise frekuensi tinggi, seperti pada pemrosesan citra medis.
Pengolahan Sinyal Digital:
- Prinsip Kerja: Filter digital diterapkan dalam pengolahan sinyal digital untuk tujuan seperti menghilangkan noise atau menyaring komponen frekuensi tertentu dalam data digital.
Pemrosesan Sinyal Audio:
- Prinsip Kerja: Dalam perangkat audio seperti equalizer, filter digunakan untuk mengatur karakteristik frekuensi pada sinyal audio, memungkinkan pengguna untuk mengontrol atau memodifikasi intensitas pada rentang frekuensi tertentu.
Radio dan Televisi:
- Prinsip Kerja: Pada penerima radio dan televisi, filter digunakan untuk memisahkan saluran frekuensi yang berbeda, seperti memisahkan saluran AM dan FM pada radio.
Sistem Komunikasi Satelit:
- Prinsip Kerja: Filter digunakan dalam sistem komunikasi satelit untuk memisahkan dan mengisolasi saluran frekuensi, memastikan kualitas sinyal dari berbagai sumber.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar